Tuesday, May 6, 2025

nail art sebagai seni menghias kuku sudah ada sejak zaman kuno

 


LIGABOLA- Nail art atau seni menghias kuku tidak memiliki satu pencipta tunggal, karena praktik ini sudah dilakukan oleh berbagai peradaban sejak ribuan tahun lalu. Berikut adalah rincian sejarah awalnya:


๐Ÿบ 1. Mesir Kuno (sekitar 5000 SM – 3000 SM)

  • Tokoh terkenal: Cleopatra dan Nefertiti.

  • Mereka menghias kuku dengan henna (pacar) berwarna merah gelap.

  • Warna kuku menunjukkan status sosial—semakin gelap warnanya, semakin tinggi statusnya.


๐Ÿ‰ 2. China Kuno (sekitar 3000 SM)

  • Kuku bangsawan dicelup dalam campuran lilin lebah, gelatin, telur, dan pewarna tumbuhan.

  • Dinasti Ming dan Zhou: Warna emas, perak, dan hitam menunjukkan kelas atas.

  • Rakyat biasa dilarang menggunakan warna-warna tertentu.


๐Ÿ’… 3. India Kuno

  • Menggunakan mehndi (henna) untuk menghias kuku dan tangan dalam upacara budaya dan pernikahan.

  • Bentuk awal nail art yang masih dipakai sampai sekarang.


๐Ÿงช Modern Nail Art

  • Awal abad ke-20: Munculnya kuteks komersial (inspirasi dari cat mobil).

  • Cutex (1917): Perusahaan pertama yang menjual kuteks secara massal.

  • 1932: Charles Revson, Joseph Revson, dan Charles Lachman mendirikan Revlon, membawa revolusi besar dalam dunia pewarna kuku.

  • 1980–1990an: Munculnya nail art modern seperti stiker, glitter, akrilik, dan teknik airbrush.


๐Ÿ“Œ Kesimpulan:

Tidak ada satu "pencipta" nail art, tetapi peradaban seperti Mesir kuno dan Tiongkok kuno adalah pelopor utamanya. Nail art berevolusi dari simbol status menjadi ekspresi mode dan seni pribadi.

Apakah kamu ingin saya buatkan garis waktu (timeline visual) tentang sejarah nail art?

No comments:

Post a Comment

kehidupan zombie jika terjadi di dunia nyata

  LIGABOLA - Jika kehidupan zombie benar-benar terjadi di dunia nyata, dampaknya terhadap umat manusia dan planet ini akan sangat besar. Ber...